Kesaksian Salma Siswi SMPN 1 Turi Sleman: Mau Pegang Batu Tapi Tidak Bisa Karena Arus Besar

None, Nabila Nurul Chasanati - Sabtu, 22 Februari 2020 | 13:15
 
Sungai Sempor
Dok.Pusdalops
Dok.Pusdalops

Sungai Sempor

Baca Juga: Selamat! Tantri Kotak Melahirkan Anak Kedua Tepat di Tanggal Cantik : Akhirnya Kita Bisa Bertatap Mata

"Biasanya kan kegiatannya ada di embung atau lumpur-lumpur begitu. Yang kegiatan ini saja tadi pagi anak saya liat di grup kalau ada susur sungai," ungkapnya.

"Saya tahu ada kegiatan itu tapi lokasinya enggak tahu, medannya juga enggak tahu bagaimana," sambung dia seperti dikutip TribunJogja.

Ia berharap anaknya tersebut segera ditemukan.

Tanggapan Gubernur DIY

Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Sri Sultan Hamengkubuwono X menyangkan kegiatan susur sungai yang diadakan SMPN 1 Turi, Sleman.

Baca Juga: Tragis! Muazin Masjid Center London Inggris Ditusuk, Boris Johnson: Sungguh Kejadian Memilukan

Sri Sultan Hamengkubuwono X menyatakan turut berduka cita atas meninggalnya beberapa siswa SMP N 1 Turi, Sleman saat kegiatan susur sungai di Sungai Sempor pada Jumat (21/2/2020) siang.

"Ikut berduka cita atas meninggalnya anak-anak dari SMPN 1 Turi di Kabupaten Sleman atas musibah pada waktu punya aktivitas menyusuri sungai," kata Sri Sultan dalam keterangannya seperti diunggah twitter Humas Pemda DIY @humas_jogja.

Namun disisi lain Sri Sultan juga prihatin dengan peristiwa tersebut dan menyayangkan mengapa kegiatan tersebut dilakukan di sungai pada saat musim hujan.

"Tapi juga saya prihatin kenapa justru pada waktu musim hujan ada aktivitas untuk menyusuri sungai," ucap Sri Sultan.

Baca Juga: Seolah Tahu akan Ajal yang Dekat, Sebelum Meninggal Ashraf Sinclair Sampaikan Pesan Ini pada Seorang Ustadz

Source : Tribunnews

Editor : Hype

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest