Di antara jenis-jenis teh yang ada, teh hitam merupakan teh yang paling umum dikonsumsi masyarakat dunia.
Teh hitam sendiri mengandung kafein tinggi dan bisa menurunkan resiko penyakit stroke.
Menurut penelitian, teh hitam juga sangat efektif dalam mengendalikan kerusakan paru-paru karena merokok.
Teh oolong
Hampir mirip sama teh hitam, teh yang satu ini juga merupakan teh yang mengalami proses fermentasi.
Bedanya, teh ini mengalami fermentasi yang lebih lama dari teh hitam.
Enzim dalam teh ini membantu mencairkan trigliserida dan membantu dalam penurunan berat badan.
Teh putih
Teh putih merupakan the yang melewati pengolahan yang minimalis, makanya the ini memiliki tingkat atioksidan yang tinggi.
Antioksidan dalam the putih membantu dalam mencegah kerusakan tubuh yang diakibatkan sama radikal bebas.
Kalau dikonsumsi secara rutin, teh ini bisa membantu menurunkan resiko kanker dan masalah kolesterol.