Selain itu, ada pula yang merasa malu untuk mengungkapkan kondisinya. Hal itu membuat mereka mengalami siklus berkabung sendirian.
Meghan Markle membahas soal cyberbullying yang dialaminya setelah menikahi Pangeran Harry.
Dalam suratnya Meghan melanjutkan, hari Thanksgiving ini harus dimanfaatkan sebaik mungkin. Terlebih sebagian besar orang tidak merencanakan liburan seperti sebelumnya.
Banyak pula orang yang berpisah dari orang-orang yang dicintai, merasa sendirian, sakit, takut, terpecah belah, dan mungkin berjuang untuk menemukan sesuatu.
"Apa pun itu penting untuk disyukuri. Mari kita berkomitmen untuk bertanya kepada orang lain, 'apakah kamu baik-baik saja?'," ujar Meghan.
"Walaupun mungkin ada yang tidak setuju, tapi kebenarannya kita lebih terhubung daripada sebelumnya atas semua yang dialami, baik secara individu maupun komunitas pada tahun ini," tambah dia.
Meghan mengaku saat ini ia dan Pangeran Harry sedang menyesuaikan diri dengan keadaan normal baru.
Wajah yang ditutupi masker memaksa mereka untuk saling menatap mata. "Terkadang tatapan mata itu dipenuhi kehangatan, tapi di waktu lain diisi air mata."
"Untuk pertama kalinya, dalam waktu yang lama, sebagai manusia, kami benar-benar terhubung satu sama lain," ujar Meghan.
Di akhir suratnya dia menulis, "apakah kita baik-baik saja? Kita akan baik-baik saja."