Pencapaian ini sekaligus menempatkan film Miracle In Cell No 7 di posisi ke-8 dalam daftar film Indonesia terlaris sepanjang masa.
Dilansir dari Wikipedia, film ini telah melampaui jumlah penonton Pengabdi Setan (2017) karya Joko Anwar dengan 4,08 juta penonton.
Perolehan jumlah penonton tersebut juga membawa film Miracle in Cell No 7 berada di posisi ketiga film terlaris Indonesia di sepanjang tahun ini.
Melansir Wartakotalive.com, dua film laris diatas Miracle in Cell No 7 adalah KKN di Desa Penari (9.233.847 orang) dan Pengabdi Setan 2 Communion (6.390.970 orang).
Jumlah penonton 4,2 juta orang di bioskop tersebut masih akan terus bertambah lantaran film Miracle in Cell No 7 masih terus diputar di bioskop.
Sebagai informasi, cerita film Miracle in Cell No 7 diadaptasi dari film berjudul sama yang laris saat ditayangkan di Korea Selatan pada tahun 2013.
Saat ini film Miracle in Cell No 7 telah diadaptasi di 7 negara, termasuk Indonesia.
Film Miracle In Cell No 7 versi Indonesia berkisah tentang perjuangan Dodo Rozak, seorang ayah dengan keterbatasan mental yang hidup berdua dengan putri semata wayangnya, Kartika.
Hari-hari Dodo Rozak dirawat dan dijaga oleh Kartika, yang masih anak-anak.
Kendati demikian, sebagai seorang ayah, Dodo tetap mau berusaha untuk mencari nafkah.
Untuk memenuhi kebutuhan hidup dirinya dan sang putri, Dodo berjualan balon setiap harinya.
Baca Juga: Vakum Lantaran Idap Gangguan Mental, Aliando Kembali Beradu Akting dengan Natasha Wilona