4. Kondisi perut sensitif
Mentimun mengandung cucurbitacin yang dapat memicu gangguan pencernaan pada orang-orang tertentu.
Kondisi ini akan lebih parah terutama jika seseorang memiliki sistem pencernaan yang sensitif.
5. Alergi
Orang yang memiliki riwayat alergi tidak disarankan mengonsumsi mentimun.
Hal ini dibuktikan dalam studi yang dilakukan American Academy of Allergy Asma and Imunology pada reaksi alergi mentimun pada manusia.
Dari penelitian tersebut, orang yang alergi terhadap serbuk sari ragweed, melon, teh chamomile, pisang, dan biji bunga matahari juga bisa mengalami alergi setelah mengonsumsi mentimun.
6. Dehidrasi
Biji mentimun mengandung cucurbitin, bahan yang dikenal memiliki sifat diuretik bawaan.
Meskipun sifat diuretiknya ringan, namun tetap tidak disarankan bagi seseorang yang tengah mengalami dehidrasi.
Ketika dicerna dalam jumlah besar, bahan diuretik ini bisa semakin mengeluarkan cairan berlebihan dari tubuh sehingga menghambat keseimbangan elektrolitik.
Dalam kondisi ekstrem, itu bisa membuat kamu sangat dehidrasi dan membahayakan jiwa